Rosario Jumat, 4 Mei 2012
Memasuki hari ke-4 rosario kali ini
diselenggarakan di rumah Bapak Petrus Supriaji. Kali ini yang hadir cukup
banyak 38 orang. Tema renungan adalah “Kita beruntung menjadi Katolik” .Tema
ini dipilih sesuai bacaan harian tentang Yesus sebagai Jalan dan Kebenaran.
Benar memang sebagai orang Katolik menjadi orang yang beruntung. Betapa tidak,
Yesus sendiri yang pergi ke rumah Bapa dan menyediakan tempat bagi yang percaya
kepada-Nya dan Dia sendiri yang akan menjemput kita memasuki kerajaan-Nya dan
berbahagia bersama Dia di Surga.
Dalam kothbahnya Bapak Efendhi mengajak umat untuk
terus-menerus menghayati iman kita secara berbudaya. Diuraikan berbagai contoh
kegiatan beriman yang selaras dengan budaya kita antara lain: memberi
salam/bersalaman setiap bertemu sesama warga Katolik ataupun umat lain, juga
mengucapkan Shalom, Berkah dalem, Puji Tuhan dll. Begitu pula tradisi rosario sebulan penuh
yang telah lama berlangsung di Santo Thomas Klaseman pada bulan Mei dan Oktober
harus terus dipertahankan. Kothbah diakhiri dengn mengingtkan akan pentingnya
menghormati Sakramen Mahakudus Yesus yang diperingati setiap Jumat pertama
dalam bulan. Dtegaskan bahwa Barang siap selama sembilan Jumat pertama
mengikuti Misa Kudus, dia akan mendapatkan indulgensi khusus diantaranya pada
saat meninggal akan menerima semua sakramen persiapan kematian, tidak akan mati
mendadak dll.
Rosario diakhiri dengan ramah tamah mengingat
hari itu juga merupakan pesta ulang tahun perkawinan Bapak Petrus Suprianto dan
Ibu Sisil. Selamat dan semoga menjadi keluarga yang senantiasa meneladan
keluarga Kudus di Nasaret. Profisiat !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar